Tersebutlah sebuah kisah, seorang tua yang rumahnya di pinggir pantai. Setiap pagi Pak Tua itu memunguti hewan kecil yang terdampar ke pinggir oleh deburan ombak malam hari. Berbagai hewan kecil itu akan mati jika tidak bisa kembali ke laut lepas.
Maka setiap pagi Pak Tua memunguti ikan-ikan kecil serta ubur-ubur untuk dilemparkan kembali ke laut. Suatu kali datang anak kecil menertawakan apa yang dilakukan Pak Tua. Katanya, "Pak, bukankah pekerjaan ini sia-sia, karena pantai ini begitu panjang, dan jauh lebih banyak binatang laut yang tidak bisa Bapak selamatkan ketimbang yang bisa Bapak pungut yang jumlahnya mungkin hanya belasan?".
Pak Tua menjawab, "Kalaupun aku tidak bisa menyelamatkan semuanya, maka aku merasa berkewajiban menyelamatkan sebisa-bisanya yang masih dalam jangkauanku".
--- oo ---
Cerita di atas pertama kali saya baca 12 tahun yang lalu dan selalu saya ingat :)... dan saat ini saya terus berdoa untuk bisa melakukan hal yang sama seperti pak Tua di atas :).... saya akan terus bercerita tentang jalan lain yang bisa di tempuh untuk membantu orang, walaupun saya tau semua belum tentu, dan pasti akan bertemu dengan jalan tidak berhasil ketika sudah berhadapan dengan KODRAT.
Jadi...lakukukan dan jalani aja... sangat sederhana, cerita ini saya tulis setelah melihat senyum dan cerita beberapa orang yang bisa saya bantu, entah mereka jadi sehat atau mereka dapat bonus uang... itu bukan masalah ... yang jelas 1 hal saya bekerja tidak membual, tidak berbohong dan tetap berfikir positif.
Lalu bagaimana dengan yang tidak berhasil atau tidak puas dengan hasilnya, dalam hati hanya bisa bilang "maaf.. maaf dan maaf" saya pun tidak tau jawabanya, yg jelas saya yakin, saya tidak berniat berbohong... itu saja,... seperti Pak Tua yang melemparkan ikan kembali ke laut... apa sudah pasti akan hidup ???" setidaknya saya sudah berusaha :)
Lalu DARI mana saya mulai ?.. saya akan mulai dari bercerita dan bercerita tentang harapan kesembuhan itu saja.
Salam hangat
Komang Tony A.