Pasien melakukan proses kemoterapi |
Dr Ronald A Hukom, MhSc, SpPD-KHOM dari RS Kanker Dharmais, di sela kegiatan Philips Mom2Mom Talk Brast Cancer Awareness: "Deteksi Dini dengan Spot It Yourself" di Jakarta, Selasa (22/10/2013) mengutarakan :
"Jika ada yang sedang menjalani kemoterapi, entah anak atau suami di rumah harus tetap hati-hati. Kontak dengan urin, muntah, tinja orang yang menjalani kemoterapi memang tidak banyak, namun hati-hati. Ingat, muntah, urin, tinja atau produk apa pun dari pasien yang menjalani kemoterapi baru bisa bersih dalam dua hari, jadi 48 jam harus dijaga,"
Dr. Ronald mengatakan, kemoterapi mempunyai efek yang bisa menimbulkan kanker. Kontak dengan bahan kemoterapi juga bisa meningkatkan risiko kanker pada orang lain di lingkungan penderita kanker.
Obat kemoterapi bisa membuat si pasien terkena kanker kedua, paling sering kanker darah. Leukimia muncul karena pertumbuhannya lebih cepat dibandingkan kanker lainnya. Jadi jika seseorang menjalani kemoterapi kanker payudara, jika tidak hati-hati dalam 48 jam setelah kemo, risiko muncul kanker darah meningkat, termasuk pada orang lain di sekitarnya akibat kontak dengan obat kemoterapi.
"Obat kemoterapi keluar dari tubuh penderita kanker lewat berbagai cara, muntah, urin, tinja, darah karenanya hati-hati sebelum dua hari pascakemo," terangnya.
Hal ini bukan berarti keluarga penderita kanker harus menjauhkan atau memisahkan diri, misalnya tidak menggunakan toilet yang sama. Boleh saja pakai toilet yang sama, asal yakin perilaku pasien di toilet benar misalnya sudah menyiram bekas urin atau feses dengan benar dan bersih
Orang lain yang rentan terhadap efek kemoterapi yang bisa menimbulkan kanker selain pada pasien, adalah para perawat yang bekerja di ruang pencampuran obat kemoterapi.
Dr. Ronald mengungkapkan ada data perawat yang tidak menggunakan pelindung, seperti sarung tangan, terkena kanker 15-20 tahun kemudian.
Sumber : www.kompas.com
Mengatasi Kanker tanpa Kemoterapi & Operasi
Untuk mangatasi masalah kanker, produk herbal Green World memeiliki kempuan efektif untuk mematikan sel kanker serta memulihkan kembali sel-sel yang rusak akibat kanker, dan melakukan proses regenerasi sel sehat yang cepat.
Produk yang wajib di konsumsi untuk tahap awal adalah Ganoderma Plus Capsule, Chitosan Capsule dan Spirulina Plus Tablet atau Nutrimax
Ganoderma |
Khasiat :
- Mencegah kanker.
- Memulihkan tenaga sehabis operasi, radioterapi dan kemoterapi, mengurangi gejala mual, sakit, sel darah putih berkurang dan rambut rontok.
- Membantu memperbaiki kondisi neurasthenia, bronkitis kronis, asmaserta alergi.
- Memperbaiki ketidakseimbangan sel saraf, meningkatkan toleransi hipoksia, meningkatkan kekebalan tubuh.
Chitosan |
Khasiat :
- Melawan dan mencegah kanker, mengalihkan sel tumor, meningkatkankekebalan tubuh, melindungi hati dan menawar racun.
- Memperbaiki kondisi susah tidur, melancarkan BAB, menyerap heavy metal ion, cocok bagi penderita kencing manis, ginjal, hipertensi dan obesitas.
- Mencegah perubahan sel kanker dan membantu kemoradioterapi dalam mengobati tumor.
Spirulina |
Khasiat dan manfaat :
- Suplemen nutrisi terbaik bagi orang yang terlalu kurus, lemah dan anemia.
- Untuk mencegah penyakit hati akut atau kronis dan sirosis.
- Melindungi saluran pencernaan, mencegah gastritis, ulkus dan penyakit gastrointestinal lainnya.
- Mencegah penyakit jantung dan diabetes.
- Mencegah kanker.
- Meningkatkan imunitas.
- Mengurangi lelah dan efek penuaan.
Nutrimax |
Khasiat :
- Mengaktifkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan daya tahan tubuh.
- Mengaktifkan sistem kekebalan tubuh dengan cara memperbaiki sel yang rusak dan memperpanjang umur sel dalam tubuh, menjaga kinerja normal sel dan metabolisme, meningkatkan kemampuan regenerasi jaringan, membersihkan lingkungan sirkulasi darah, membersihkan racun dalam tubuh, melindungi mata dan sebagai anti kanker.
Produk-produk tersebut selain baik untuk mengatasi kanker tanpa operasi dan kemoterapi juga bisa di gunakan untuk pasien yang telah melakukan proses operasi ataupun kemoterepi. Bagi yang sudah melakukan proses kemo ataupun operasi kanker akan membantu mempercepat pemulihan serta melindungi tubuh dari timbulnya kembali sel kanker.